Suatu sore di kota kediri

Hehm sekarang tiap sore mulai pukul 3 beberapa titik dikawasan kota kediri tepatnya ruas jl. PK.Bangsa - Jl. Dhoho penuh sesak dengan para pedagang dan masyarakat yang ingin membeli takjil. Selain karena ulah para pembeli yang parkir di pinggir jalan , juga karena ruas jalan ini hanya satu arah dan tidak cukup lebar. Tanpa mereka parkirpun ruas jalan sudah terpotong untuk stan jualan para pedagang kagetan ini, apalagi yang seperti ini. Bisa dibilang menyaingi kemacetan dikota besar lainnya. Padahal biasanya kawasan ini hanya dilalui oleh kendaraan pribadi dan sepeda motor.

Banyaksih makanan yang dijajakan, dari kolak, bubur, es dawet, agar agar, nasi putih, botok tawon, jeroan, botok ati, lele goreng, ayam bakar, pizza, sayur bening, sayur sop, sayur lodeh, jajanan kecil pokoknya banyak banget. Meski harganya relatif mahal, toh tiap stan selalu laris didatangi para pembeli. Para pembelinya juga bermacam macam, ada anak - anak muda, pasangan muda, mbah mbah, tante tante, bapak bapak, para karyawan dari kantor yang ada disepanjang jalan tersebut semuanya berbaur seolah tidak ada strata sosial yang bisa membedakan mereka. Toh ternyata makanannya juga sama, belinya juga ditempat yang sama alias pinggir jalan.
Lain kali kalo pas bulan ramadhan kalian berkunjung ke kota kediri , pasti akan menemui suasana semacam ini. Meski kadnag jengkel bila harus berdesakan dengan banyak orang, ngantri panjang suapaya kendaraan bisa lewat tapi menyenangkan juga menghabiskan waktu menunggu berbuka dengan jalan jalan seperti ini. Coba deh !

0 Your Opinion: